Rangkaian tersebut merupakan rangkaian T Flip-flop,
Pada rangkaian T-Flip flop tersebut, nilai output ditentukan oleh inputan pada kaki R-S. Pada jenis flip flop ini, pin R-S diibaratkan sebagai pemain utama sedangkan pin J,K,CLK sebagai pemain cadangan.Dimana, jika R dan S bekerja maka yang berhak mengendalikan output adalah mereka dan kaki yang lainnya tidak akan berpengaruh walaupun diubah-ubah (don't care). Input 1 yang di not kan menjadi 0 pada kaki S ditampilkan pada pin Q dan input 0 yang di not kan menjadi 1 akan ditampilkan pada pin Q'. Pin J,K,CLK akan berpengaruh (dapat mengubah output) saat pin R-S keduanya mengalami logika 0.
Percobaan 2 :
1. Apa yang terjadi jika b1 diganti CLK kondisi 2?
Jawab : Output akan tetap berlogika 1 dan 0 saat input B1 diganti clock, namun saat input clock pada B1 berlogika 1 dan kaki clock dari logika 1 ke 0, maka output akan berubah sesaat (pembalikan) ke logika 0 dan 1, lalu kembali lagi ke kondisi awal 1 dan 0
2. Bantengan hasil percobaan dengan teori !
Jawab : Pada percobaan kedua modul flip flop ini, hasil yang didapat saat simulasi dengan proteus dan hasil modul D'lorenzo sama, sehingga dapat dikatakan kalau percobaan yang dilakukan sudah sesuai dengan teori percobaan.
3. Apa fungsi masing-masing kaki flip flop yang digunakan?
Jawab : pada percobaan kedua ini, jenis flip flop yang digunakan adalah T flip flop, di mana pin R-S lah yang menentukan output Q dan Q', sedangkan pin J,K,CLK tidak berpengaruh. Pin J,K,CLK akan berpengaruh terhadap output Q dan Q' saat pin R-S tidak aktif ( berlogika 0).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar